Tuesday, March 27, 2012

Cerita Dewasa Pijat Toge Tante Girang

Cerita dewasa tak habis habisnya menjadi bahan untuk dibaca di kala seorang itu menginginkan tambhan inspirasi untuk berbuat sesuatu, disini kamu bisa membaca cerita dewasa dan juga cerita panass silahakan jika ingin membaca yang lain langsung aja ke kategori cerita dewasa :

Cerita Dewasa Tante Girang yang menceritakan pengalaman ngeseks dengan tante hot toge. Silahkan melihat rekaman cerita mesum selengkapnya :

Cerita ini terjadi waktu saya berumur 15 ketika itu, waktu saya liburan di rumah teman Om saya di kota Jakarta, sebut saja nama teman Om saya Dody. Om Dody mempunyai istri namanya Tante Rina. Umur Om Dody kira-kita 40 tahun sedangkan Tante Rina berumur 31 dan mereka mempunyai anak berumur 5 tahun bernama Dino. Om Dody adalah teman baik dan rekan bisnis Om saya. Tante Rina Seorang wanita yang cantik dan mempunyai tubuh yang indah terutama bagian payudara yang indah dan besar.

Keindahan payudaranya tersebut dikarenakan Tante Rina rajin meminum jamu dan memijat payudaranya. Selama menginap di sana perhatian saya selalu pada payudaranya Tante Rina. Tak terasa sudah hampir seminggu saya menginap di sana, suatu siang (saat Om Dody pergi ke kantor dan Dino pergi rumah neneknya) Tante Rina memanggilku dari dalam kamarnya. Ketika saya masuk ke kamar Tante Rina, tampak tante cuma mengenakan kaos kutung tanpa menggunakan bra sehingga dadanya yang indah telihat nampak membungsung.

"Van, Mau tolongin Tante", Katanya. "Apa yang bisa saya bantu Tante". "Tante minta tolong sesuatu tapi kamu, tapi kamu harus rahasiain jangan bilang siapa-siapa". "Apaan Tante kok sampe musti rahasia-rahasian". "Tante Minta tolong dipijitin", katanya. "Kok pijit saja musti pakai rahasia-rahasian segala".

"Tante minta kamu memijit ini tante", katanya sambil menunjukkan buah dadanya yang montok. Saat itu saya langsung Grogi setengah mati sampai tidak bisa berkata apa-apa. "Van, kok diem mau nggak?", tanya Tante Rina lagi. Saat itu terasa penisku tegang sekali. "Mau nggak?", katanya sekali lagi.

Lalu kukatakan padanya aku bersedia, bayangin saya seperti ketiban emas dari langit, memegang buah dada secara gratis disuruh pula siapa yang nggak mau? Lalu saya bertanya mengapa harus dipijat buah dadanya, dia menjawab supaya payudaranya indah terus. Selanjutnya tante mengambil botol yang berisi krem dan dia segera duduk di tepi ranjang. Tanpa banyak bicara dia langsung membuka pakaiannya dan membuka BH-nya, segera payudaranya yang indah tersebut segera terlihat, kalau saya tebak payudaranya ukuran 36B, Puting susu kecil tapi menonjol seperti buah kelereng kecil yang berwarna coklat kemerah-merah.
"Van, kamu cuci tangan kamu dulu gih", katanya.

Segera saya buru-buru cuci tangan di kamar mandi yang terletak di kamar tidurnya. Ketika saya balik, Tante sudah berbaring telentang dengan telanjang dada. Wuih, indah sekali. Ia memintaku agar melumuri buah dadanya secara perlahan kecuali bagian puting susunya dengan krim yang diambilnya tadi. Grogi juga, segera kuambil krem dan kulumuri dulu di tanganku kemudian secara perlahan kulumuri payudaranya. Gila rasanya kenyal dan lembut sekali. Perlahan kutelusuri buah dadanya yang kiri dan yang kanan dari pangkal sampai mendekati puting. Sementara tanganku mengelus dadanya, kulihat nafas tante tampaknya mulai tidak beraturan.

Sesekali mulutnya mengeluarkan bunyi, "Ahh.., ahh". Setelah melumuri seluruh payudaranya, tante memegang kedua tanganku, rupanya ia ingin mengajariku cara memijat payudara, gerakannya ialah kedua tanganku menyentuh kedua buah payudaranya dan melakukan gerakan memutar dari pangkal buah dadanya sampai mendekati puting susunya, tante meminta saya agar tidak menyentuh puting susunya. Segera kulalukan gerakan memutari buah kedua buah payudaranya, baru beberapa gerakan tante memintaku agar gerakan tersebut dibarengi dengan remasan pada buah dadanya. Tante semakin terangsang nampaknya terus ia memintaku, "aahh, Van tolong remas lebih keras". Tanpa ragu keremas buah dada yang indah tersebut dengan keras. Sambil meremas aku bertanya mengapa puting susunya tidak boleh disentuh? Tiba-tiba ia menjambak rambutku dan membawa kepalaku ke buah dadanya.

"Van, Tante minta kamu hisap puting susu Tante", katanya sambil napasnya tersengal-sengal. Tanpa banyak tanya lagi langsung ku hisap puting susu kanannya. "Van, hisap yang kuat sayang.., aah", desah Tante Rina. Kuhisap puting susu itu, terus ia berteriak, "Lebih kuat lagi hisapanya".

Setelah sekitar 10 menit kuhisap puting di buah dada kanannya gantian buah dada kiri kuhisap. Sambil kuhisap buah dadanya tante membuka celananya sehingga dia dalam keadaan telanjang bulat. Kemudian dia membuka celanaku dan meremas penisku. Tante kemudian memintaku telungkup menindih tubuhnya, sambil menghisap-hisap payudaranya tante memegang penisku dan dimasukkan ke dalam lubang vaginanya. Setelah melalui perjuangan akhirnya penisku memasuki vagina tanteku. Semua ini dilakukan sambil mengisap dan meremas-remas buah dadanya. Pinggulku segera kugenjot dan terasa nikmat luar biasa sedangkan tante berteriak karena orgasme sudah dekat.

Tak lama kemudian tante nampak sudah orgasme, terasa di liangnya tegang sekali. Kemudian giliranku menyemburkan air maniku ke liangnya dan kami pun terdiam menikmati momen tersebut, setelah itu tante mencium bibirku dengan lembut.

"Tadi nikmat sekali", katanya terus dia memintaku besok kembali memijat payudaranya, dan aku mengiyakan. Kemudian aku bertanya kepada tante kenapa dia begitu senang buah dadanya di sentuh dan dihisap, jawabnya ia tidak bisa melakukan hubungan seks kalau buah dadanya tidak dirangsang terus-menerus. Saat kutanya mengapa dia memilihku untuk melakukan hubungan Seks, dia menjawab dengan enteng, "Saat kamu mandi, tante ngintip kamu dan tante lihat penis kamu besar.."

Silahakan juga jalan jalan dulu untuk membaca cerita dewasa dan juga info lainnya di sini di berita terbaru semoga menyenangkan membaca disini broo...

Sunday, March 25, 2012

Cerita Dewasa Lelaki Bodoh dan Lelaki Baik - 2

Cerita Dewasa tak bosan bosannya menambah koleksi cerita dewasa karena emang banyak sih yang suka jadi selalu di perbarui cerita dewasa nya, kalau mau cerita sex dan juga cerita panass bisa ke kategori cerita dewasa semua nya ada di dalam situ jadi langsung aja memilih bro...

Sambungan dari bagian 01

Teman-teman saya akhirnya membantu membopong tubuh Shinta. Saya kembali ke mobil. Agnes terlihat tertidur nyenyak. Perlahan saya menggoyang tubuhnya..
"Ayo, tidur di dalam, di sini dingin," bisik saya.
Dia hanya membuka matanya sebentar dan bermaksud untuk tidur lagi. Akhirnya dengan susah payah, berhasil membujuk dia untuk masuk ke bungalow yang terdiri dari 3 kamar tidur dan satu ruang tamu.

Di ruang tamu hanya terlihat Guntur yang berbaring lemas di sofa. Saya membawa Agnes menuju ke ruang tidur. Melewati ruang tidur pertama, saya melihat Peter, Ian, Stephen dan Andi mengelilingi Shinta yang berbaring di kasur. Tanpa pikiran apapun, saya membawa Agnes ke kamar kedua dan membaringkan dia di tempat tidur. Parfumnya tercium semerbak dan tubuhnya terasa hangat.

Karena merasa haus, saya melangkahkan kaki saya menuju mobil untuk mengambil aqua yang sudah kami persiapkan. Langkah kaki saya terhenti ketika melewati kamar pertama. Dari celah pintu yang tidak tertutup rapat, saya melihat keempat teman saya mengelilingi tubuh Shinta yang hampir telanjang. Walaupun tertutup oleh tubuh teman saya, pandangan mata sempat menyapu indah dan mulusnya tubuh Shinta. Saya berjalan masuk ke kamar tersebut.

Melihat saya, Ian membalikkan tubuhnya dan berbisik, "Dia mabuk Gus, tetapi kayaknya mau-mau aja tuh."
Saya berjalan mendekati kasur. Saat itu bra-nya disingkap ke atas, memamerkan sepasang buah dadanya yang montok. Celana dalamnya yang berwarna hitam terlihat sudah diturunkan sampai ke lututnya. Bulu-bulunya yang halus dibelai perlahan oleh Stephan.

Tiba-tiba terdengar gumanan Shinta, "Ah.. hehe.. sudah lama saya tidak bercinta, lelaki itu buaya.. semuanya.. termasuk kalian.. tetapi gua suka yang buaya.. hehe.."
"Shinta, kamunya masih perawan..?" bisik Peter di telinganya.
"Hehe.. masih.." jawab Shinta dengan mata tertutup.
Teman-teman saya terpaku mendengar jawabannya dan saling berpandangan.
"Tetapi itu tiga tahun yang lalu.. hehehe.." lanjutnya kembali.
Terlihat si Peter menarik nafas lega.
"Mungkin bukan cewek baik-baik.." bisik Ian ke saya. Saya hanya berdiam diri.

Tidak terlihat adanya penolakan dari Shinta ketika teman-teman saya menyentuh buah dadanya yang lumayan montok. Bahkan terlihat dia menikmati, terbukti dari rintihan-rintihannya dan gerakan tubuhnya yang menggelinjang.

"Udah Gus, sikat Agnes aja.." saran Peter, "Kitanya mau giliran neh, loe mau ikutan..?"
"Kagak mau, gua ada Agnes.." jawab saya.
"Hati-hati loe, keliatannya dia nggak mabuk.." komentar Ian.
Setelah itu teman-teman sepakat untuk menggilir Shinta dengan syarat yang lainnya menunggu di luar. Peter ngotot meminta giliran pertama dan disetujui teman-teman saya.

"Udah, punya gua yang paling panjang, jadi gua yang pertama.." kata Peter, "Punya gua ampe ke puser.."
"Mungkin puser loe yang letaknya agak ke bawah.." komentar si Stephan yang juga ngotot minta giliran pertama.

Tidak tertarik oleh debatan mereka dan dengan nafsu yang sudah bangkit, saya kembali ke kamar kedua. Setelah mengunci pintu kamar, saya berjalan menuju ranjang. Agnes terlihat sudah tertidur pulas. Perlahan saya mencium pipinya, tiba-tiba membuka matanya yang terlihat merah dan mengantuk.

"Gus, saya pusing, pijatin dong..!" dia berkata pelan.
Saya duduk di ranjang dan Agnes menjatuhkan kepalanya di paha saya. Saya menggerakkan tangannya untuk memijat kepala dan dahinya. Dia menutup mata dan menikmati pijatan saya. Lima menit kemudian jari tangan saya turun memijat tengkuknya.
"Hihi.. geli.. Gus, tapi enak.." kata Agnes tanpa membuka matanya.

Akhirnya saya memberanikan diri untuk mencium bibirnya yang ternyata dibalas dengan penuh nafsu oleh Agnes. Masih dalam posisi Agnes berbaring di paha saya, ciuman kami berlanjut cukup lama. Akhirnya saya memberanikan diri untuk menyentuh buah dadanya. Jari-jari tangan saya menarik kaosnya ke atas, dan terlihatlah buah dadanya yang tidak terlalu besar, tertutup oleh bra-nya. Dengan cekatan jari tangan saya menyusup ke dalam bra-nya sambil meremas perlahan.

Ciuman si Agnes semakin liar dan buas. Kadang lidah saya dihisap dengan penuh nafsu dan kadang digigit perlahan. Ketika jari tangan saya berhasil mencapai puncak sepasang gunung kembarnya, dia mendesah keras, "Ahh.."
Rintihan dan ciuman membuat nafsu saya menggelegak. Perlahan tangan saya menarik bra-nya ke bawah, akhirnya sepasang gunung itu menonjol keluar, kecil dan mancung. Puncak kecil dan terlihat tegang menantang mulut saya untuk menikmatinya. Tanpa menunggu lama, saya menjulurkan kepala saya dan lidah saya sudah mempermainkan puncaknya.

Terganggu oleh kaos dan bra-nya yang kadang menghalangi tatapan dan perjalanan lidah saya, tangan saya melepas kaosnya dan bra-nya. Ciuman saya berlanjut ke perutnya dan bermain sebentar di titik tengah tubuhnya. Setelah itu celana panjang dan celana dalam putihnya segera menjadi korban tangan saya. Dengan posisi berbaring menghadap ke samping, lidah saya berjalanmenyusuri pahanya Agnes. Saat itu terasa sepasang tangan mungil Agnes berusaha melepaskan celana jeans saya. Terlihat dia bersusah payah walaupun akhirnya celana panjang dan celana dalam saya terlepas. Tangan-tangan Agnes menyentuh dan membelai belalai gajah saya yang sudah mengeras.

Paha Agnes masih tertutup rapat walaupun berkali-kali saya berusaha membukanya.
"Malu.. Gus.." kata Agnes sambil mempermainkan belalai gajah saya.
"Nggak pa-pa kok.. yang liat cuman saya kok..!" bujuk saya.
Cukup lama saya membujuk dia, akhirnya saat pahanya sedikit terbuka, segera kepala saya menyeruak di antara pahanya. Diterangi lampu kamar yang lumayan terang, kemaluannya yang kecil mungil terpampang di hadapan saya.

Saat itu sebenarnya saya masih belum begitu berpengalaman dalam urusan puas-memuaskan wanita. Saya mencium perlahan kemaluan menyusuri bibir kemaluannya yang masih kencang, tanpa mengetahui titik-titik sensitifnya (hehe.. sekarang mah sudah ahli). Bau kewanitaanya sangat merangsang. Pahanya tertutup mengepit rapat kepala saya.

"Ahh.. geellii Gus.., guaa nggak tahan..!" akhirnya dia menggerakkan pinggulnya ke belakang.
"Wah, geli Gus, gua nggak tahan, jangan dong..!" demikian pintanya.
"Ah, nggak pa-pa, bentar lagi juga enak.." kata saya sambil menggerakkan kepala saya menuju daerah kemaluannya lagi.
Tetapi dia menjauh dan berkata serius, "Jangan Gus, saya nggak tahan.. saya masih perawan. Saya tidak mau kehilangan keperawanan saya. Tolong, tolong.. dech..!"
Saya terdiam, saya memang tidak bermaksud merusak dia. Kalau memang dia mau mempertahankan keperawanannya, saya tidak akan memaksa dia.

"Iya.." kata saya sedikit menyesal.
Melihat saya terdiam, rupanya ada rasa bersalah di hati Agnes juga. Dia mendekati saya dan mencium saya kembali. Tangannya mempermainkan belalai gajah saya. Dalam sekejap perasaan sesal berganti oleh nafsu yang bergelora.

Tiba-tiba Agnes mendorong saya untuk berbaring dan menduduki tubuh saya. Tubuhnya diangkat dan dia menggerakkan belalai gajah saya menggesek-gesek bulu kemaluannya yang masih halus, yang kemudian dilanjutkan di daerah kemaluannya. Rasanya sangat nikmat. Kadang dia mencoba memasukkan belalai tersebut di goa kenikmatannya yang masih tertutup rapat. Tetapi dia hanya memasukkan daerah kepala belalai tersebut, keluar masuk, keluar masuk.

Mata saya tertutup menikmati perasaan hangat dan jepitan otot kemaluannya. Cukup lama dia melakukan hal tersebut. Akhirnya, dia menjatuhkan diri di samping saya.
"Capek Gus..?" komentar dia.
Kasian, saya menggerakkan tubuh saya ke atas tubuhnya Agnes. Saya membuka kedua pahanya yang kali itu terbuka dengan mudah. Perlahan saya memasukkan belalai tersebut, tetapi hanya sebatas daerah kepalanya dan saya menggerakkannya keluar masuk.

Agnes mendesis liar. Saat itu sebentar terlintas dalam pikiran saya untuk menghujamkan senjata saya sedalam-dalamnya, dan mengambil keperawanan yang kelihatan sudah dipasrahkannya. Tetapi perasaan kasian membuat saya tidak melakukan hal tersebut.

"Gus.. masukkin Gus.. masukkin..!" akhirnya Agnes meminta saya untuk memasukkan semua belalai tersebut.
Tetapi terlintas dalam pikiran saya betapa dia tadi dia mempertahankan keperawanan dia. Saya merasa kasian dan hanya memasukkan belalai tersebut sebatas kepalanya sambil sesekali memutar belalai tersebut.

Seperempat jam kemudian, sesudah terdorong keluar dari belalai tersebut. Dengan segera saya mencabut belalai tersebut dan muncratlah cairan hangat di sekitar kasur. Saya terbaring lemas sambil memeluk Agnes dengan nafas memburu.

Ketika nafas kita mulai teratur, Agnes berbisik perlahan, "Terima kasih Gus, kamu lelaki yang baik. Saya sebenarnya sudah tidak tahan dan merelakan keperawanan saya. Untung kamunya masih bisa menahan diri."
Saya hanya membelai rambutnya, tersenyum, dan berkata, "Berilah keperawanan kamu kepada cowok yang paling kamu cintai."

Itulah perkataan terakhir saya sebelum kami terlelap. Dan jam lima pagi, teman-teman saya mengajak saya untuk meninggalkan bungalow tersebut. Dengan perasaan berdosa, saya meninggalkan Agnes dan Shinta saat mereka masih tertidur nyenyak.

Dalam perjalanan saya mengetahui bahwa keempat teman saya bergiliran meniduri Shinta. Tetapi mereka mengakui bahwa Shinta masih sadar dan menikmati permainan mereka.

Sesudah peristiwa berlalu, saya selalu berpikir, apa yang terjadi kalau seandainya saya mengambil keperawanan Agnes malam itu. Apakah saya akan menghancurkan masa depan dia? Apakah tidak ada bedanya, nanti juga akan diambil cowok lain? Bodohkah saya seperti kata teman saya? Atau baikkah saya seperti kata Agnes? Yang pasti, menjadi lelaki bodoh kadang membuat kita bisa tidur lelap dan bebas dari rasa bersalah.

TAMAT


Nah gimana cerita dewasa nya bro apakah sudah puas atau masih kurang makanya terus kunjungi berita terbaru ya biar tau cerita dewasa yang lainnya oke.

Thursday, March 22, 2012

Tips Cepat Hamil

Bagi yang sudah menikah dan menginginkan untuk cepat hamil disini ada sedikit tips cepat hamil buat yang sudah menikah loh karena bagi yang belum menikah bukan tips cepat hamil yang di cari tapi tips agar tidak hamil heheheh apa saja tips cepat hamil yang mungkin bisa membantumu untuk cepat mendapatkan momongan



Berikut adalah 4 tips cepat hamil yang berguna untuk memudahkan Anda untuk segera hamil:

1. Dengarkan musik yang Anda sukai, membaca buku, atau berjalan-jalan dengan santai. Hadirilah klinik, spa dan rawatlah tubuh Anda sebaik (semanja) mungkin, pijat dan aromaterapi. Hal-hal tersebut tadi dapat membantu mengurangi stres. Dengan melakukan tips ini, Anda akan merasakan bahwa tidak hanya tubuh Anda merasa rileks, tapi juga pikiran Anda.

2. Anda harus melakukan hal-hal yang positif sehingga pikiran Anda selalu positif. Tinggalkan suasana kehidupan dan pemikiran yang negatif dan hindarilah orang-orang yang menyebabkan pikiran Anda jadi buruk, habiskan waktu pada hal-hal yang konstruktif dan bernilai kebaikan.

3. Jangan sedih atau merasa tertekan karena tuntutan keluarga agar Anda cepat hamil. Jika Anda mempersiapkan diri untuk cepat hamil, itu adalah hal yang indah. Namun, Anda juga harus menjaga konsentrasi pada apa yang Anda inginkan secara pribadi.

Fakta yang menarik adalah bahwa banyak perempuan yang selama bertahun-tahun telah mencoba untuk mendapatkan kehamilan dan akhirnya menyerah, namun tiba-tiba menjadi hamil. Hal ini terjadi karena suasana hati mereka sedang sangat santai, tidak dalam tekanan (karena sudah menyerah) karena telah sangat pasrah tidak akan bisa hamil. Itulah sebabnya pikiran kita harus selalu dalam ketenangan dan bebas stres agar cepat hamil.

4. Kehamilan dan gizi adalah 2 faktor yang tidak dapat dipisahkan. Makanlah makanan yang kaya asam folat dan kaya akan vitamin. Makanan-makana tersebut mengandung mineral penting untuk Anda dan bayi Anda.

ini tips cepat hamil tambahan semoga bermanfaat ya


#1 - Rencanakanlah waktu berhubungan Anda

Salah satu tips terpenting untuk cepat hamil adalah dengan merencanakan waktu untuk berhubungan Anda dengan pasangan.
Sperma dapat hidup selama max 5 hari di dalam rahim. Karena itu untuk meningkatkan kesempatan terjadinya kehamilan, lakukan hubungan 2 hari sebelum masa ovulasi/ keluarnya sel telur.
Untuk mengetahui kapan terjadinya ovulasi, ada beberapa cara yang dapat digunakan:
- sistem kalender
- suhu tubuh basal /Basal Body Temperatur
- elastisitas lendir serviks
- dan yang terbaru, strip penguji masa subur (dapat dibeli di apotik terdekat dengan nama
Fertility)


#2 - Stop Merokok dan Minuman Beralkohol

Berdasar studi yang baru saja dipublikasikan oleh konferensi ESHRE (Human Reproduction & Embryology) di Barcelona, minuman beralkohol dapat menurunkan tingkat kesempatan wanita untuk hamil secara normal sebanyak 44%, dan 28% untuk wanita perokok. Bahkan merokok tidak hanya akan berpengaruh pada tingkat kesuburan saja.. namun juga dapat meningkatkan resiko kelainan kehamilan pada sang calon janin kelak.


#3 - Minum Vitamin

Untuk cepat hamil, konsumsi vitamin maupun jenis makanan mengandung zat-zat dibutuhkan untuk kesuburan sangatlah penting untuk Anda dan pasangan.

Vitamin C, salah satunya, dapat meningkatkan kualitas sperma.
Vitamin E dapat meningkatkan kesuburan pria dan wanita.

Dan wanita yang mengkonsumsi asam folat memiliki kesempatan hamil yang lebih baik dibanding mereka yang tidak mengkonsumsinya. Asam folat juga berperan penting dalam pembentukan tabung otak sang janin kelak.


#4 - Pilihlah posisi yang tepat pada saat berhubungan

Untuk pasangan yang sudah mendambakan kehadiran sang buah, missionary adalah posisi yang paling disarankan. Mengingat posisi ini memungkinkan penetrasi yang cukup dalam sehingga rahim dapat menyimpan sperma untuk waktu yang lebih lama. Sebaiknya hindari posisi woman on top, karena memperkecil kemungkinan rahim untuk menyimpan sperma.


#5 - Kontrol Berat Tubuh Anda

Berat badan yang normal atau seimbang memiliki andil besar meningkatkan kesempatan untuk terjadinya kehamilan. Tidak jarang kita temui sebagian besar pasangan yang memiliki masalah dengan berat badannya umumnya juga akan bermasalah dengan kehamilannya.
Kelebihan berat badan akan membawa pengaruh yang kurang baik bagi tingkat kesuburan Anda. Usahakanlah untuk mencapai berat tubuh yang ideal terlebih dulu.

Nah dengan tips cepat hamil diatas semoga kamu segera dapat mempunyai anak yang imut dan lucu simak juga tips menurunkan berat badan secara alami hanya disini di berita terbaru ya cawww....

Tuesday, March 20, 2012

Cerita Dewasa Lelaki Bodoh dan Lelaki Baik - 1

Cerita dewasa selalu menjadi sajian terbaik buat menemani malam panjangmu, cerita dewasa merupakan hiburan yang murah dan juga menyenangkan buat mengisi jam malasmu, kali ini cerita dewasa yang disajikan berjudul Cerita Dewasa Lelaki Bodoh dan Lelaki Baik - 1 nah silahkan saja langsung di baca ya...

Wajah enam pemuda di kamar kost saya yang berukuran 4 x 4 cm terlihat serius dan was-was. Ketakutan mencekam hati setiap orang di kamar ini. Kami sedang membahas kejadian yang baru saja kami alami.
"Gimana ya kalo dia melapor ke polisi?" tanya Peter sambil di sela-sela asap rokoknya yang mengepul. Wajahnya terlihat gundah.
"Tapi dia juga mau kok, bukan salah kita," kata Andi mencoba membela diri dengan nada yang tidak begitu meyakinkan.
"Untung gua nggak ngelakuan apa-apa," komentar saya bersyukur.
"Ah, siapa yang tau? Lagipula di mata hukum loe juga bersalah tau, siapa yang menyaksikan kejadian yang melanggar hukum tanpa berusaha mencegah kejadian tersebut sama saja dengan melakukan kejadian tersebut," sela Peter, yang kesal oleh pembelaan diri saya.

Kami semua kemudian terdiam, sibuk dengan pikiran masing-masing.
"Gus, loe kayaknya lelaki paling goblok yang pernah gua temui," tiba-tiba Peter memberi komentar mengenai apa yang baru saja saya lakukan.
Saya termenung, baru beberapa jam lalu seorang cewek mengatakan bahwa saya adalah lelaki yang paling baik yang pernah ia temui. Apakah lelaki baik sama dengan lelaki bodoh?

Bab I: Pertemuan Enam Sekawan

Bandung, 23 Desember 1995
17:30, Kampus X

Dengan tergesa-gesa saya memasukkan buku saya ke dalam tas. Kuliah terakhir di tahun 1993 baru berakhir. Mata kuliah Konstruksi Bangunan yang biasanya sangat menarik bagi saya terasa seperti siksaan hari ini.

Iya, empat orang teman saya yang kuliah di Jakarta akan datang hari ini. Bayangkan, dengan satu teman saya lainnya yang kuliah di Bandung, malam ini merupakan reuni terbesar kami sejak berpisah dua tahun yang lalu. Mereka adalah teman-teman saya sejak SMA, teman main saya, teman saya ketika masih hijau, teman saya ketika saya masih belum mengalami pahit dan kerasnya kehidupan ini.

Tanpa menghiraukan teman kuliah lainnya, saya segera memacu Suzuki Katana saya menuju tempat kost saya di jalan Cihampelas. Mereka akan tiba jam 18:00. Tetapi keinginan untuk segera tiba di kost tertunda oleh kemacetan di jalan Cihampelas. Saya memperhatikan mobil-mobil di sekitar saya yang sebagian besar ber-plat B.
"Uh.." pikir saya dengan perasaan sebel, "Penduduk Jakarta hanya membuat kemacetan di mana-mana."
Cewek-cewek cakep yang lalu lalang tidak saya perhatikan lagi. Biasanya saya selalu memperlambat mobil saya sambil cuci mata. Siapa tahu ada yang mau ikut.. hihi..

Di kost ternyata teman-teman saya sudah menunggu. Ada Peter (tokoh ini pernah hadir di cerita Ketika Nafsu Menjadi Raja), Andi (tokoh ini pernah hadir di cerita Semerbak Teratai di Kolam Berlumpur), Ian, Stephen yang baru tiba dari Jakarta. Terlihat juga Guntur yang kuliah di universitas negeri di kota ini. Lengkap sudah dech.

"Wah, datang juga loe akhirnya.." kata Peter ketika melihat saya, "Give me five..!"
"Haha.." saya melayangkan telapak tangan saya yang terbuka untuk menepuk telapak tangannya Peter.
Dia ini teman saya yang paling badung, playboy, dan aktif. Bersama dia, hidup menjadi ramai.
"Kecantol belon ama Mojang Priangan..?" tanya dia.
"Udah dong," sahut dia, biar dia penasaran aja. Padahal belum ketemu tuh.

Akhirnya kami mengobrol panjang lebar di kamar saya yang tidak terlalu luas. Pembicaraan berkisar mengenai kuliah, teman kuliah, dan masalah cewek tentunya. Tanpa terasa waktu sudah menunjukkan pukul 8 malam ketika kami sepakat untuk makan malam.

Menumpang dua mobil, akhirnya kami menuju Ayam Goreng Semar di dekat jalan Pasir Kaliki. Warung di pinggir jalan ini penuh sesak oleh pengunjung. Memang warung ini merupakan salah satu tempat makan yang cukup dikenal di Bandung. Selesai makan, kami menuju jalan Dago untuk duduk dan ngeceng di KFC - Gelael. Banyak cewek manis yang lalu lalang, tetapi tidak ada yang memberikan isyarat lewat tatapan mata mereka. Akhirnya jam 11 malam kami sepakat menuju diskotik yang berlokasi di jalan Cihampelas.

Bab II: Shinta dan Agnes

Jam 23.00, Diskotik SE, Cihampelas Bandung

Diskotik yang terdiri dari dua lantai ini masih terlihat sepi, maklum jam 11 malam masih terlalu pagi bagi kalong-kalong malam untuk keluar menikmati kilau lampu diskotik. Mata saya segera berkeliaran mencari mahluk yang namanya cewek. Terlihat beberapa orang cewek sedang menikmati musik di lantai disco. Tetapi tidak ada yang menarik perhatian saya.

Kami akhirnya setuju untuk duduk di meja yang berdekatan dengan lantai disco dengan harapan banyak cewek yang akan lalu lalang melewati meja kami. Maklum saja, toilet diskotik ini terletak di depan, satu-satunya tempat berdandan buat cewek di tempat yang gelap ini, ya di toilet. Jadi mereka biasanya selalu mondar mandir ke toilet.

Saya dan teman-teman saya memesan bir. Kerasnya musik di diskotik ini tidak menghalangi kami untuk mengobrol, walaupun harus berteriak. Tanpa terasa ruangan diskotik semakin ramai, meja-meja hampir seluruhnya terisi dan lantai disco terlihat sesak oleh ramainya orang yang berdisco.

Mata saya kembali bekerja, dua orang cewek yang sedang berdisco menarik perhatian saya. Goyangan tubuh mereka yang seronok menghidupkan khayalan saya. Kedua cewek tersebut terlihat masih muda, menurut taksiran saya, umur mereka masih di bawah dua puluh tahun. Yang menarik perhatian saya adalah kedua gadis tersebut sangat berbeda. Gadis yang pertama memakai rok pendek berwarna hitam, rambutnya yang pendek dicat merah. Tubuhnya tidak terlalu tinggi, sekitar 155 cm, terlihat montok oleh tonjolan di dada dan pinggulnya. Gerakan mata dan tubuhnya sangat aktif dan liar.

Temannya gadis yang memakai jeans ketat berwarna hitam terlihat sangat kalem. Tubuhnya tinggi, mungkin sekitar 165 cm, dan agak kurus. Tonjolan di daerah dadanya tidak mencolok. Rambutnya panjang dan hitam. Tatapan matanya sangat lembut, dan goyangan tubuhnya juga lemah lembut.Saya sendiri lebih menyukai cewek yang kalem, karena itu gadis kedua lebih menarik perhatiaan saya.

"Gus, liat dua cewek tuh. Yang satu goyangnya asyik banget," kata Peter, sedikit berteriak.
"Ya, gua tau. Gua lebih suka yang tinggi," sahut saya.
"Payah loe, liat aja goyangannya. Ampunn.." kata Peter dilanjuti ketawa teman-teman saya yang lainnya.
"Kenalan tuh, ayo..! Jangan asal ngomong aja," kata Guntur mencoba memanas-manasi kami.

Perhatian saya segera kembali ke kedua gadis tersebut. Terlihat beberapa orang cowok berjoget di samping mereka. Kelihatannya mereka mencoba menarik perhatian kedua cewek tersebut. Benar saja, terlihat seorang cowok mengatakan sesuatu dan menjulurkan tangannya. Ternyata kedua gadis tersebut hanya tersenyum dan meneruskan jogetan mereka tanpa menghiraukan cowok tersebut.
"Haha.." pikir saya dalam hati, "Malu dong..!"

"Keliatannya bukan cewek murahan," kata saya ke teman-teman, "Mereka nggak mau kenalan tuh ama cowok di sampingnya."

Lima belas menit kemudian dua orang cowok lainnya mencoba mendekati mereka, lagi-lagi dicuekin. Dan tindakan cewek ini menarik minat saya, soalnya ini merupakan tantangan. Biasanya cewek-cewek di diskotik cukup gampang diajak kenalan.

Cukup lama mereka berjoget, dan akhirnya mereka berhenti dan berjalan ke arah meja kami. Dalam hitungan detik, mata saya yang tajam segera menangkap lirikan dan tatapan penuh arti dari mata cewek montok yang ditujukan ke arah Peter. Teman saya ini memang sangat tampan.

"Pet.. gua jamin mereka mau kenalan ama loe," kata saya ke Peter ketika mereka lewat.
"Ah.. bisa aja loe," jawab Peter tidak percaya.
"Loe lupa kalo gua bisa membaca tatapan dan lirikan mata seseorang, ingat kejadian waktu SMA?" kata saya mencoba meyakinkan dia.
Sewaktu SMA saya juga memberitahukan Peter kalau ada cewek yang lagi memperhatikan dia. Dan ternyata benar, akhirnya cewek itu menjadi pacarnya sewaktu SMA. Saya sangat sensitif dengan tatapan mata seseorang.

"Tapi mereka cuek tuh ama cowok," kata Peter ragu-ragu.
"Percaya dech ama gua. Mata tidak bisa menipu," jawab saya.
Akhirnya Peter mengajak saya untuk mendekati kedua cewek tersebut yang sekarang duduk di bar.

"Kenalan dong, nama saya Peter," kata Peter ke cewek yang bertubuh montok.
Kedua cewek tersebut menatap tajam ke arah saya, seakan-akan menyusuri pikiran dan hati kami.
"Hmm, boleh kenalan?" ulang Peter, kali ini ada keraguan di suaranya.
"Shinta," jawab cewek yang bertubuh montok, singkat saja tanpa menjulurkan tangannya. Tatapan matanya dingin.
"Saya Agus," saya memperkenalkan diri saya, "Dan kamu..?"
"Agnes," cewek yang tinggi kurus menjawab pertanyaan saya.

Akhirnya kami mengobrol dan semakin lama kami semakin akrab. Ternyata kedua cewek tersebut sangat kuat menenggak minuman keras. Kurang dari setengah jam, Shinta sudah menghabiskan tiga gelas Rainbow! Dan istimewanya, mereka menolak ketika Peter bermaksud membayar minuman mereka. Jarang saya menemukan gadis seperti ini di diskotik.

Bab II: Lelaki Bodoh/Baik?

02.30 Jalan Setiabudi, Bandung

Dua mobil beriringan memasuki kompleks bungalow yang sudah di-booking Peter. Saya melirik Agnes dan Shinta yang hampir tertidur.
"Gus, gua pengen muntah," kata Shinta.
Saya bergegas membuka pintu dan memapah dia keluar. Kalau muntah di mobil saya kan berabe. Rupanya Shinta mabuk berat, dia sama sekali tidak bisa berdiri tegak. Baru berjalan dua langkah dia sudah memuntahkan isi perutnya. Bau asam terasa menyengat.

Bersambung ke bagian 02

Nah lanjutannya tunggu ya nanti akan di posting juga di sini di berita terbaru jangan sampai lupa untuk mengunjungi blog ini untuk membaca koleksi cerita dewasa yang kamu sukai selamat malam semoga menyenangkan harimu.

Sunday, March 18, 2012

Cara Meninggikan Badan Secara Alami

Cara meninggikan badan secara alami bisa kamu coba sendiri yang penting mau mencoba dan konsisten siapa tau berhasil, karena kalau ga dicoba tips cara meninggikan badan ini ya mana tau nanti hasilnya gimana, jadi kumpulkan niat dan semangat trus langsung di coba setia hari selamat mencoba ya... klo mau tips cara mengecilkan perut liat di postingan sebelumnya ya



Nutrisi makanan
Vitamin : vitamin adalah zat organik yang diperlukan untuk kehidupan dan penting untuk pertumbuhan manusia. Diet yang seimbang sangat dianjurkan untuk menerima asupan gizi yang tepat. Suplemen memang bisa membantu jika diperlukan, namun tetap tidak bisa dijadikan pengganti makanan.


Vitamin A
Berguna mendorong pertumbuhan dan tulang yang kuat, alat bantu dalam menjaga kulit, rambut, gigi dan gusi yang sehat, dan membantu membangun ketahanan terhadap infeksi. Ditemukan pada: hati, wortel, kuning telur, sayuran hijau dan kuning, susu,margarin, dan buah-buahan merupakan sumber vitamin A terbaik.

Masih banyak lagi sumber vitamin penting lainnya, diantaranya Vitamin B1, C, D, F, K. untuk sementara waktu, kawan bisa cari sendiri contoh vitamin diatas. (Kalau ada waktu akan saya cari lagi)


Mineral
Zat mineral membentuk sebagian besar tulang dan gigi dan membantu mengatur fungsi tubuh lainnya. Contoh dari zat mineral untuk menambah tinggi badan yaitu: Susu/produk susu, sarden, kacang kedelai, kacang kering, dan sayuran hijau mengandung banyak kalsium. Usahakan konsumsi sebanyak 600 sampai 1500 mg per hari (dianjurkan).Ditambah zat penting lainnya seperti krom, zat besi, magnesium, sodium, dll.


Protein
Kebutuhan protein setiap orang bisa berbeda beda, tergantung pada kondisi fisik, umur, dll. Biasanya orang yang masih muda membutuhkan banyak protein untuk memenuhi takaran gizinya. Konsumsi makanan protein yang mengandung asam amino diperlukan untuk membangun jaringan, seperti ditemukan dalam makanan organ hewan seperti daging, unggas, makanan laut, telur, susu dan keju dengan takaran yang tepat.


Air Putih

6-8 gelas sehari sangat dianjurkan.


Makanlah dengan kandungan gizi yang tepat, jangan terlalu memaksakan diet selama masa pertumbuhan. Tips cara meninggikan badan yang dituliskan disini akan jauh lebih berdampak jika anda memperhatikan nutrisi yang anda konsumsi.

Latihan


Memijat bagian lutut

Usahakan sampai terasa geli, kalau bisa suruh orang lain melakukannya. Menurut penelitian, memijat lutut dengan tangan Anda memungkinkan lutut anda untuk mempublikasikan pertumbuhan bahan kimia yang membantu Anda tumbuh tulang Anda.

Peregangan (stretching)

Peregangan adalah bentuk yang paling efektif berolahraga untuk meningkatkan ketinggian. Melakukan latihan stretching dengan teratur dapat menambahkan beberapa inci ekstra tinggi Anda, bahkan pendek setelah pertumbuhan Anda telah berhenti.

Renang

Jogging

Naikkan ketinggian tempat duduk sepeda, ketika bersepeda.


Cara meninggikan badan melalui pola tidur


Tidur yang dianjurkan antara 8-10 jam perhari.

Usahakan posisi tubuh lurus pada saat tidur.

Gunakan kasur yang "baik" (yang mampu memberikan sokongan pada tubuh kita)

Ini bertujuan untuk menjaga tulang belakang tetap lurus selama tidur. Jangan gunakan kasur yang bersifat terlalu lentur/lembek.Pola postur tubuh yang baik akan menambah tinggi badan juga. Tiru pola duduk, berdiri dan tidur yang bagus.

Lari cepat jarak pendek (sprint)

Latihan ini bermanfaat meningkatkan pelepasan hormon pertumbuhan. Penekanan pada otot kaki selama latihan berdampak pada pemanjangan tulang dan otot.

Tetapi jangan terlalu sering melakukannya karena dapat menyebabkan pembengkakan pada otot dan tendon. Sprint dianjurkan pada permukaan alami seperti lantai atau rumput, bukan beton.

Menendang

Berdiri dengan kaki lebar dan angkat satu kaki kemudian lakukan tendangan. Ulangi minimal 20 tendangan pada satu kaki dan kemudian beralih ke kaki yang lain. Lakukan latihan ini selama 20 kali, karena dapat memperpanjang tulang kering dan paha.

Lompat

Berdirilah di depan bangku atau tangga setinggi kaki. Untuk memulai, lompat dengan satu kaki dalam sepuluh hitungan. Lalu, ulangi dengan kaki lain. Lakukan gerakan melompat hingga tiga kali. Anda bisa beristirahat di sela latihan.

Bersepeda

Gerakan mengayuh sepeda membuat jari kaki terus mencapai pedal. Ini merupakan peregangan yang bisa membuat kaki lebih panjang. Lakukanlah selama sekitar 10-15 menit. Anda juga dapat menggunakan sepeda statis atau stationary cycle.

Berenang

Olahraga satu ini memang sangat efektif untuk membuat tubuh fit dan lebih fleksibel. Lakukan renang gaya dada dan lakukan minimal 20 menit.

Lompat tali

Latihan ini sangat menyenangkan, apalagi jika Anda sambil mendengarkan musik menghentak. Lakukan sebanyak 300 kali setiap hari.

Berayun

Gunakan penahan atau ambang pintu yang tinggi. Anda dapat membelinya di toko peralatan olahraga. Awali posisi dengan berdiri lalu biarkan tubuh berayun. Posisi kaki bisa lurus atau ditekuk, buatlah tubuh senyaman mungkin. Lakukan gerakan ini setidaknya 10 kali dalam sehari.

Free Hand

Berdirilah tegak dalam ruangan yang luas dan tarik napas dalam-dalam. Angkat tangan letakan di tingkat bahu, lalu dorong tangan sejauh mungkin dan lepaskan napas. Ulangi 8 -10 kali.

Tarik napas dan kembali memosisikan tangan. Lalu, angkat tumit sambil berdiri jinjit, hembuskan napas, ulangi 80-10 kali. Tarik napas dan angkat lengan terentang di atas kepala. Lalu ayunkan ke dalam dengan arah melingkar dan buang napas. Ulangi 80-10 kali.

Udah siap mencoba? buat kamu yang belum tau cara download you tube langsung aja ke halaman sebelumnya ada koq caranya hanya di berita terbaru ya thanks

Saturday, March 17, 2012

Cerita Dewasa Pengalaman Dengan Vina Teman Adikku

Cerita Dewasa kali ini mengambil judul cerita dewasa pengalaman dengan vina nah buat kamu penyuka cerita dewasa dan belum pernah membaca ini silahkan langsung aja dinikmati tapi jika sudah maka bisa langsung memilih judul yang lain di kategori cerita dewasa...

Vina kutemui ketika mengantar dan menghadiri wisuda adikku, Feby si bungsu di sebuah universitas terkenal di Bandung. Ketika itu aku berperan menjadi sopir keluarga karena harus mengantar jemput keluarga yang datang dari Sumatra. Si bungsu ini adalah cewek terakhir di keluargaku yang menjadi sarjana. Dalam usia 21 tahun, dengan otaknya yang encer ia menjadi sarjana tercepat di keluargaku.

Eh bukan mau cerita tentang Feby nih, tetapi temannya, si Vina mojang geulis yang wajahnya Bandung banget itu. Mereka sama-sama wisuda, meski dari jurusan yang berbeda. Feby di HI, sedang Vina di Ekonomi. Pendek cerita, usai mengantar Feby adikku dan orang tua dari Medan ke arena wisuda, tiba tiba datang perintah dari Feby.

“Bang, please, darurat nih, tolong jemput temanku Vina di Salon XX, udah jam segini bokap nyokapnya belum nyampe. Ntar nggak dapat tempat duduk lagi..” katanya dengan wajah memelas.
“OK, putri duyung, yang dekat PLN itu kan? Ah, gimana aku bisa tahu wajahnya?”
“Yang paling cantik di salon dan pakai kebaya krem, itu sudah pasti Vina! Jangan coba merayu, ntar aku kasih tahu kakak di rumah lho..”
“OK bawel..” Meski macet, cuma 5 menit kemudian aku telah mencapai salon tempat Vina menunggu. Wah, itu dia, pikirku melihat cewek pakai kebaya krem tengah memijit- mijit ponsel. Sialan si Feby, nomor HP-nya tidak diberi kepadaku. Begitu dekat aku langsung menyapanya.
“Vina ya?”
“Hmm.. Bang John ya, sorry nih merepotkan, bokap masih jauh di jalan Bang..”
“Oh, nggak pa-pa Vin, santai aja, lagian kan dekat..”

Aku membukakan pintu Taft bututku dan dengan sedikit kesulitan dia naik. Tubuhnya dibalut kebaya, benar-benar seksi. Kututup pintu dan pelan pelan aku jalankan mobil. Aku bisa memperkirakan Vina tingginya 167 cm, beratnya sekitar 50-51 kg. Dengan model kebaya yang dadanya agak tinggi, payudaranya pasti berkisar 36B. Usianya pastilah masih seumur dengan adikku Feby, 21 atau 22 tahun. Bandingkan dengan aku yang sudah 35 tahun. Lho buat apa lagi dibandingkan, maksudku ini adalah cewek tipeku.

“Bang, Kakak nggak ikut?”
“Kakak siapa Vin?” tanyaku berlagak bego.
“Kakak istri Abang..” Buset, kapan dia kenalan sama bini gue ya, pikirku.
“Oh, ada di rumah Vin, eh di sekolah antar si kecil..” Alamak, kok jadi grogi gini gue.
“Beberapa kali Vina ke rumah ama Feby, Abang selalu di luar kota..”
“Hehehe.. Biasalah Vin, cari sesuap nasi ama segenggam berlian..”
“Hihihi.. Si Abang bisa aja..”
“Hmm.. Kamu udah ada yang dampingi nih di wisuda nanti..?” tanyaku.
“Belom nih Bang.. Cariin dong..”
“Ah, masak cewek secakep kamu nggak ada yang dampingi..”

Aku mulai memasang jerat. Benar saja, wajahnya langsung bersemu merah. Aku tahu bahwa Vina ini adalah tipe cewek yang ramah, sedikit cerdas tetapi sialnya dia juga termasuk grup penggoda, hehehe..

“Terus, ntar mau kerja atau lanjut nih Vin?” tanyaku basa basi agar tidak terlalu ketahuan sedang menebar jerat.
“Bokap bilang sih lanjut ke Amrik, gue sih masih pengen main dulu Bang..”
“Lho disuruh sekolah kok malah main.. belum puas main sama teman teman..?”
“Iya nih Bang, cowok gue belum tamat hahaha..”
“Lho tadi bilangnya belum ada pendamping..?”

Karena keasyikan mengobrol, kami tahu-tahu sudah sampai di gerbang masuk. Feby melambai-lambai dan kemudian mendekat.

“Hi Vin, ngobrol apa sama Abang gue? Hati hati lo, gue kurang percaya tuh sama Abang gue..” Ah, sialan si Feby menjelekkanku lagi.
“Ah, nggak kok Vin.. Lagian kalau gue dirayu juga berarti gue emang cantik, hihihi..”

Aku tinggalkan mereka menuju tempat parkir. Buset dah, benar-benar nasib seorang sopir, habis mengantar penumpang eh tamu masih juga harus keringatan mencari tempat parkir. Tapi karena habis ngobrol sama cewek keren lelahnya tidak terasa juga. Hmm.. Vina, aku suka lihat wajahnya, bodinya alamak. Kulitnya yang putih bersih tampaknya dirawat dengan baik. Semasa kuliah dulu aku suka mengatakan bahwa cewek-cewek seperti Vina ini Bandung sekali atau Jawa sekali sesuai dengan asalnya. Aku sih, Sumatra sekali, hehehe. Menurut istriku aku tidak ganteng-ganteng amat, yang ganteng mah si Mamat, hehehe.. Memang istriku sekarang bukan yang pertama tapi yang terakhir juga bukan.

Usai wisuda aku masih harus mengantar adikku Feby, orang tua, istri dan kedua anakku ke restoran Sunda untuk merayakan hari bahagia si bungsu bawel itu. Ketika tiba di parkiran, Feby mengangsurkan ponselnya dengan berbisik. Barangkali takut dilihat oleh istriku.

“Bang, sini nih, Vina mau ngomong.. Awas jangan rayu-rayu ya..” ujarnya.
“Halo.. Vina ya.. Selamat ya Vin, sampai tadi lupa ngucapin selamat, hehe..”
“Makasih Bang, makasih banget lo jemputannya.. Hmm.. Ntar kapan-kapan, Abang Vina undang datang ya..” Kubayangkan Vina dengan senyum manisnya. Dia mau ngundang aku dan keluarga atau aku sendiri ya, pikirku agak surprise. Ah, gue yakin dia ngundang aku sendiri nih! Gak papa-lah ge-er dikit.
“OK deh, sayang..” Uppss, baru kenal gue bilang apa tadi?
“Sayang nih.. Ntar ditimpuk sama bini loh Bang..”
“Hehehe.. Nice to meet you Vin, salam sama keluarga ya..” kataku, yang ini agak keras agar Feby nggak curiga. Sedang istriku sibuk bermain dengan kedua anakku, jadi nggak perlu kuatir. Ah, sial lagi.. Aku tidak sempat mencatat nomor HP-nya. Tapi toh nanti malam masih bisa lihat di ponsel Feby kok, pikirku mulai keluar isengnya. Dua minggu setelah acara wisuda tersebut tiba tiba aku menerima SMS.

“Bang, lagi di mana nih.. Ada acara nggak? Vina” Hah? Gak salah nih, pikirku. Dengan pura pura menahan diri, 5 menit kemudian baru aku jawab dengan menelepon langsung. Tengsin dong SMS balik.
“Hai Vin, apa kabar? Aku lagi di Jakarta nih.. Lagi makan nih ama teman-teman di..” kataku menyebut suatu tempat di Plaza Senayan.
“Nah, itu dia.. Vina juga lagi di Jakarta nih Bang, lagi boring..”
“Lho.. Aku pikir jadi ke Amrik” kataku sekenanya.
“Males Bang, Vina lagi di tempat sodara nih.. Abang kapan pulang Bandung?”
“Lusa.. Kamu?”
“Iya, boleh dong kita pulang bareng.. Vina naik kereta Bang” Buset dah, benar kan kata gue, Vina tipe penggoda.
“Hmm.. Gimana ya..” kataku sok ragu, padahal udah pengen banget.
“Kita lihat nanti ya, Vin. Ntar sore Abang telepon kamu. Eh, Feby tahu nggak kamu ada di Jakarta?”
“Nggak Bang, mau Vina kasih tahu sama Feby dan istri Abang?”
“Haha.. Bukan gitu maksudku, ok deh ntar jam 5 sore Abang telepon kepastiannya ya..” kataku bersorak.

Memang kalau rejeki nggak bakal lari ke mana-mana. Cepat-cepat aku bereskann tugasku di Jakarta. Sebetulnya sore ini juga sudah selesai tapi teman-teman di Jakarta seperti biasa suka mengajak main bilyar dan karaoke. Jadi sorry friends, kali ini aku ada urusan penting, mesti cabut. Jam 5 sore aku telepon Vina. Aku bertanya dia sedang apa, kalau boring mengapa tidak jalan-jalan bersama saudara atau teman-temannya.

“Abang ada acara nggak ntar malam? Ajakin Vina nonton dong?” Katanya dari seberang sana.
“Ok Vin, gue takut macet, gimana kalau kita ketemuan di 21?”

Pendek cerita, Vina dengan jeans ketat dan T-shirtnya aku temui di 21. Dia sudah beli tiket untuk berdua. Mentang-mentang kaya, tiket saja dibelikan olehnya. Aku tidak ingat apa judulnya. Yang jelas begitu masuk gedung bioskop, aku gandeng tangan Vina seperti yang diinginkannya. Vina memulai sinyal dengan mengatakan sedang boring, ingin jalan dan sebagianya.

Kubelai rambutnya dan seperti sudah kuduga, dia merebahkan bahunya sepanjang film berputar. Tak ada penolakan ketika jemariku menyusup ke balik T-shirt dan branya. Semua lancar. Ia melenguh ketika kupelintir putingnya dan kuelus perutnya. Ketika jemariku menyusup ke sela-sela pahanya, ia berbisik..

“Jangan di sini Bang..”

Itu sudah sesuai dengan harapanku dan harapannya. Aku juga sudah tegang sekali ketika keluar dari gedung bioskop. Di dalam mobil, seperti harimau kehausan kami berciuman dengan gairah. Aku suka suara lenguhnya, kepasrahannya ketika kusedot putingnya dan jariku menelusup ke celah-celah memeknya yang sudah basah sekali. Tubuh Vina bergetar. Aku ingin membuatnya menjadi wanita yang sesungguhnya ketika berhubungan intim.

“Vina, Abang pengen jilat memek kamu sayang..”
“Hmm.. terus Bang, Vina udah nggak tahann..”

Bulu-bulu halus memeknya kusibak, kelentitnya yang sudah mengeras sungguh nikmat dikulum. Aromanya sungguh harum dan bentuknya tampak terawat. Tubuhnya sampai bergetar getar menahan nikmat. Tangannya aku arahkan meremas kontolku. Tetapi ternyata dia lebih suka blow job. Pada saat yang sama aku tidak menyia-nyiakan kesempatan meremas dadanya yang montok. Apa boleh buat, di mobil yang sempit ini harus terjadi pergumulan yang menggairahkan. Aku pastikan tidak ada manusia yang melihat kegaduhan nikmat ini. Jangan sampai kepergok Satpam karena bisa malu.

Sedotan lidahnya sungguh membuatku melayang jauh. Tanganku tak henti meremas payudaranya yang indah dengan puting kecoklatan yang sudah mengeras. Pada saat lain aku pelintir dan sedot putingnya hingga membuatnya semakin basah. Karena di depan terlau sempit, aku mengajaknya pindah ke jok belakang. Vina dengan tak sabar melepas celana dalam hitamnya. Aku sungguh terangsang melihat wanita dengan CD hitam, sepertinya Vina tahu selera seksku, heheh..

Tampaknya Vina adalah tipe cewek blowjob mania karena ia terus saja mengoral batangku. Kupikir hobinya ini sejalan dengan hobiku mengoral memek cewek. Kuberi isyarat agar ia mengambil posisi 69 dengan aku di bawah. Vina mengangguk lemah. Aku suka melihat matanya yang sayu. Gila, memek si Vina memang OK, masih kelihatan garis vertikalnya dengan kelentit yang sungguh imut dan mengeras. Segera kuremas pantatnya dan kujilat perlahan paha dalamnya sebelum memasuki area memeknya. Vina melenguh hingga aku makin terangsang dengan suaranya yang sendu.

“Ouhh.. Please Johnn.. Kamu apain memekku say, enak bangett!”
“Hmm..” hanya suara itu yang keluar dari mulutku sambil menyeruput cairan memeknya yang mulai banjir. Sementara jemari Vina yang halus masih menggenggam kontolku
“Say.. Vina nggak tahan.. Vina mau keluar sayang.. Terus terus.. Isep kacangku.. Ahh!”

Aku memang selalu ingin memuaskan cewek-cewek yang making love denganku. Menurutku ini adalah salah satu rahasia cewek-cewek selalu ketagihan ngentot denganku. Perlakukanlah wanita dengan gentle, jangan egois. Mereka adalah makhluk yang butuh perhatian dan belaian. Jangan bersikap bodoh meninggalkan mereka meraung-raung karena tak terpuaskan. Ada saat tertentu kapan kita membuat mereka tak bisa berhenti. Vina akhirnya mencapai orgasme. Ia terduduk lemah namun tangannya masih menggenggam batangku yang masih ngaceng dan berdenyut-denyut.

“Makasih ya Bang, Abang sungguh laki-laki yang baik! Sekarang Vina pengen memuaskan Abang..” Nah lo, benar kan kataku, jika puas wanita sebetulnya tidak egois.
“Iya Vina cantik, kamu istirahat dulu.. Gak usah terburu-buru, kita masih punya waktu sampai besok kan?”
“Ih, Abang nakal..” katanya sambil meremas kontolku.
“Sekarang Vina pengen lagi Bang.. Pengen dimasukin sama kontol Abang..”
“Tapi kamu kan masih perawan Say..?”
“Lho kok Abang tahu sih?”
“Kan Abang sudah periksa tadi, hehehe..”
“Ihh.. Nakal deh.. Vina jadi malu..” katanya manja.
“Vin, Abang sayang kamu, tetapi untuk memerawani kamu Abang sungguh nggak tega..”
“Tapi kan Vina yang mau.. Please Bang.. Vina rela”
“Vin, kalau dengan oral saja kamu bisa orgasme, ngapain harus sampai berdarah?”

Yang benar benar tidak kuduga, Vina menangis. Wah, kacau deh.. Tapi aku tidak ingin bicara lagi. Perlahan kukecup bibirnya, kuhapus airmatanya dan benar pemirsa eh pembaca, gairahnya mulai naik kembali. Segera dikulumnya kontolku. Hmm.. Enak sekali. Dan aku kembali mengajaknya ke posisi VW (Vosisi Wenakk), favoritku mengerjai memek cewek dari belakang alias posisi 69. Aku berkonsentrasi agar kali ini spermaku dapat muncrat di mulutnya. Tipe cewek pehobi blowjob adalah penyelesaian akhir harus di mulutnya. Kusedot kelentit Vina dengan lembut tetapi kuat dan itu cukup membuatnya makin menguatkan sedotannya pada kontolku. Memek Vina memang beraroma perawan, cairannya sungguh kental dan aku senang menelannya. Kontolku berkedut-kedut seakan mau muncrat, tetapi kutahan. Aku ingin kali ini aku dan Vina mencapai orgasme bersamaan.

“Ohh.. Johnn.. Fuck me please, pengen keluar say.. Ouhh..” teriaknya.

Itu adalah pertanda bahwa kurang dari 1 menit lagi dia akan mengalami orgasme. Jadi sebetulnya orgasme bisa diukur alias terukur. Kupercepat sedotanku pada kedelai Vina yang memerah sambil tanganku berusaha meraih payudara dan putingnya. Kuremas untuk memberi extra kenikmatan padanya.

“Auhh.. Johnn.. Vina keluar.. Ahh.. Ahh..” lenguhnya panjang.

Dan seperti yang kuperhitungkan akhirnya aku juga mengeluarkan pejuku dan muncrat ke wajahnya. Dapat kurasakan mulut Vina menyeruput kontolku dengan cepat. Aku sampai kehabisan kata-kata untuk melukiskan bagaimana perasaan nikmatku! Kupeluk Vina dan kubelai rambutnya, sambil say thanks! Aku tahu bahwa Vina bakal ketagihan. Aku sebenarnya ingin menceritakan lanjutan perjalanan yang menggairahkanku ke Bandung dengan Vina. Seluruh sensasi yang aku dan Vina dapatkan.

Ternyata Vina juga menyukai ngentot sambil berdiri. Di beberapa lokasi kami terpaksa berhenti mencari tempat rimbun pepohonan. Vina segera menyender di batang pohon dan dengan nafas terengah-engah melepaskan celananya. Posisi yang menggairahkan. Dengan berjongkok aku isep memeknya yang cepat basah itu. Kadang ia menungging dan aku sedot itilnya dari belakang. Aku juga mencapai orgasme dengan menggosok-gosok memeknya dengan batangku. Percaya atau tidak bahwa Vina masih tetap perawan sampai akhirnya dia berangkat ke Wisconsin, USA untuk melanjutkan studi. Sekarang aku masih merindukannya. Ia masih sering merngirim SMS dengan untaian kata kata, jilat, jilat dan jilat say. Entahlah, apakah masih ada cewek yang seperti dia di antara pembaca, i do hope!

Semoga bacaan di atas bisa menyenangkan kamu ya silahkan kunjungi kembali berita terbaru karena ada cerita dewasa yang baru lagi besok terima kasih.

Thursday, March 15, 2012

Kamseupay Adalah ? Kamseupay Artinya ?

Dah liat iklan salah satu operator seluler blm nah disitu lah awal mula aku tau kamseupay eh ternyata kamseupay adalah bahasa gaul masa lalu yang akhir akhir ini populer gara gara marissa haque, kamseupay artinya kampungan norak kira kira seperti itu. aduh baru aja ada foto bugil ayu ting ting sekarang ada lagi kamseupay bikin semakin seru aja dunia per gaulan heheheheh.

Kata yang berarti kampungan ini, sempat banyak digunakan pada era 80-an. Dan sekarang, kamseupay mendadak hits di 2012.

Adalah Marissa Haque (@HaqueMarissa) yang seperti diberitakan di artikel Perseteruan @HaqueMarissa dan @DeeDeeKartika Menghebohkan Linimasa yang membuat kata ini jadi banyak dibahas di linimasa. Melalui blog-nya Marissa menggunakan kata tersebut dalam kalimat di salah satu artikelnya.



Berkat kalimat tersebut, status sepanjang 140 karakter banyak didominasi oleh kamseupay.

@hendrarocks If people said I am kamsepay, I DON'T CARE since it is not my word but Marissa Haque's favorite word!!!!! #TOEFL600

@yeppopitaaa dan... Jeng Jeng Jeng, marissa haque berhasil bikin kamseupay nge-hits di twitter. Pantastis!

@NannaHere Marissa haque itu jd TT karna kata" Kamseupay yg artinya kampungan gt ya? Ohmy...

@nevykiani Ramenya #Kamseupay Marissa Haque, jadi siapa yang lebih mencemarkan? dan siapa yang curi curi promosi?

@candramalik Marissa Haque ini artis top bener. Penghibur sejati. Cuman bilang "kamseupay" gitu aja, kita semua terhibur lama :))

jika mau mencari kumpulan ucapan selamat ulang tahun silahkan liat di postingan sebelumnya ya... terima kasih dah mau datang dan membaca di berita terbaru semoga menyenangkan...

Tuesday, March 13, 2012

Kumpulan Ucapan Selamat Ulang Tahun Untuk Pacar

Kumpulan ucapan selamat ulang tahun buat pacar mestinya tau dunk sebagai pacar yang baik, masak pas ultah ga ngasih sms ucapan selamat ulang tahun atau paling ga memberikan bentuk perhatian yang paling minim yaitu sms dulu kek atau telp gitu biar si pacar menjadi senang dan tambah semakin cinta sama kamu makanya liat aja contoh di bawah ini biar kamu ada inspirasi untuk mengirimkan kartu ucapan selamat ulang tahun :

Ucapan Selamat Ulang Tahun
Sebenarnya ku ingin pergi menemuimu tapi ..cape deh
Sebenarnya ku ingin belikanmu kue ulang tahun tapi ..cape deh
Sebenarnya ku ingin pergi memberimu kecupan tapi ..cape deh
Sebenarnya ku ingin berikanmu kado tapi ..cape deh
Sebenarnya ku ingin pergi menemani malammu tapi ..cape deh
Sebenarnya ku ingin pikirkan hadiah terbaik buat ultahmu tapi.. cape deh
Maka kukirimkan sms ini sebagai hadiah ulang tahun kamu yang ke-?? agar aku ga… cape deh heheee... Met ultah yah..

 Sekian tahun sudah kehadiranmu mempengaruhi orang-orang sekitarmu,
dan setiap perbuatanmu telah membentuk karaktermu,
dan setiap langkahmu telah membawamu mendekati atau menjauhi
cita-citamu,
dan kelak...
setiap tarikan nafasmu akan dimintai pertanggungjawabannya,
untuk menentukan tempatmu di alam yang abadi...
Selamat Ulang Tahun
Semoga langkah-langkahmu semakin matang
dan selalu membawamu ke arah yang lebih baik.

“Beloved,today is the day when u’re born.the day that I thanks to God because u were born with those sweet smile, lovely face,and kindness heart.And I’m so happy today because u’re mine,and I will Love u with all my heart.Maybe I’m not so perfect because sometimes i make u cry, but all i can give is my trust,and my love for u.I’m yours.Happy Birthday my dear,wish u all the best in this world.”

gw baru inget kalo hari ini ultah lu,dan gw gak ada maksud apa2,berhubung karena lu pernah ada melengkapi hidup gw,gw mau ucapin selamat ultah,semoga segala yg terbaik terjadi kepada lu.hubungan cinta emang uda berakhir,tapi gw harap hub pertemanan gak akan berakhir,gw gak pernah dendam ataupun benci,apa yg udah terjadi itu emang harus terjadi,baik itu dari lu ataupun org lain.sekali lagi met ultah ya..take care always

Nah selain ucapan selamat ulang tahun disini ada juga kumpulan sms ucapan selamat tahun baru biar suasana tahun baru semakin meriha dan semakin erat hubunganmu dengan sodara maupun teman teman mu semoga hari ini menyenangkan broo

 


Cerita Sex Bercumbu dengan Tante Linda

Sebelum membaca mengenai cerita sex berikut ini terlebih dulu saya sampaikan bahwa kesamaan nama dalam cerita sex di bawah ini mengenai judul nya itu hanya nama kiasan jika memang betul nama asli yah berarti emang banyak kemungkinan bukan berarti wanita yang bernama linda emang gampang di cumbui tetapi pada dasarnya wanita suka bercumbu hanya atas nama cinta jadi langsung aja simak baca dan bayangkan cerita sex abg eh setengah baya kalau yang ini heheheheheheee chekidottt....

Namaku Ade, umurku waktu itu sekitar 19 tahun, aku kini kuliah di OSU, Amerika. Kebetulan aku kost di salah satu kenalan Oom aku di sana yang bernama Tante Linda. Wuih, dia itu orangnya baik benar kepadaku. Kebetulan dia seorang istri simpanan bule yang kaya raya tapi sudah tua. Jadilah aku kost di rumahnya yang memang agak sepi, maklumlah di sana jarang memakai pembantu sih. Tante Linda ini orangnya menurutku sih seksi sekali. Buah dadanya besar bulat seperti semangka dengan ukuran 36C. Sedangkan tingginya sekitar 175 cm dengan kaki langsing seperti peragawati. Sedangkan perutnya rata soalnya dia belum punya anak, yah maklumlah suaminya sudah tua, jadi mungkin sudah loyo. Umurnya sekitar 33 tahun tapi kulitnya masih mulus dan putih bersih. Hal ini yang membuatku betah berlama-lama di rumah kalau lagi nggak ada urusan penting, aku malas keluar rumah. Lagian aku juga bingung mau keluar rumah tapi nggak tahu jalan.

Dan sehari-harinya aku cuma mengobrol dengan Tante Linda yang seksi ini. Ternyata dia itu orangnnya supel benar nggak canggung cerita-cerita denganku yang jauh lebih muda. Dari cerita Tante Linda bisa aku tebak dia itu orangnya kesepian banget soalnya suaminya jarang pulang, maklum orang sibuk. Makanya aku berupaya menjadi teman dekatnya untuk sementara suaminya lagi pergi. Hari demi hari keinginanku untuk bisa mendapatkan Tante Linda semakin kuat saja, lagi pula si Tante juga memberi lampu hijau kepadaku. Terbukti dia sering memancing-mancing gairahku dengan tubuhnya yang seksi itu. Kadang-kadang kupergok Tante Linda lagi pas sudah mandi, dia hanya memakai lilitan handuk saja, wah melihat yang begitu jantungku deg-degan rasanya, kepingin segera membuka handuknya dan melahap habis tubuh seksinya itu. Kadang- kadang juga dia sering memanggilku ke kamarnya untuk mengancingkan bajunya dari belakang. Malah waktu itu aku sempat mengintip dia lagi mandi sambil masturbasi. Wah pokoknya dia tahu benar cara mancing gairahku.

Sampai pada hari itu tepatnya hari Jumat malam, waktu itu turun hujan gerimis, jadi aku malas keluar rumah, aku di kamar lagi main internet, melihat gambar-gambar porno dari situs internet, terus tanpa sadar kukeluarkan kemaluanku yang sudah tegang sambil melihat gambar perempuan bugil. Kemudian kuelus-elus batang kemaluanku sampai tegang sekali sekitar 15 cm, habis aku sudah terangsang banget sih. Tanpa kusadari tahu-tahu Tante Linda masuk menyelonong saja tanpa mengetuk pintu, saking kagetnya aku nggak sempat menutup batang kemaluanku yang sedang tegang itu. Tante Linda sempat terbelalak melihat batang kemaluanku yang sedang tegang, langsung saja dia bertanya sambil tersenyum manis.

"Hayyoo lagi ngapain kamu De?"
"Aah, nggak Tante lagi main komputer", jawabku sekenanya.
Tapi Tante Linda sepertinya sadar kalau aku saat itu sedang mengelus-elus batang kemaluanku.
"Ada apa sih Tante?" tanyaku.
"Aah nggak, Tante cuma pengen ajak kamu temenin Tante nonton di ruang depan."
"Ohh ya sudah, nanti saya nyusul yah Tan", jawabku.
"Tapi jangan lama-lama yah", kata Tante Linda lagi.
Setelah itu aku berupaya meredam ketegangan batang kemaluanku, lalu aku beranjak keluar kamar tidur dan menemani Tante Linda nonton film semi porno yang banyak mengumbar adegan-adegan syuurr.

Melihat film itu langsung saja aku jadi salah tingkah, soalnya batang kemaluanku langsung saja bangkit lagi nggak karuan. Malah malam itu Tante Linda memakai baju yang seksi sekali, dia memakai baju yang ketat dan gilanya dia nggak pakai bra, soalnya aku bisa lihat puting susunya yang agak muncung ke depan. Karuan saja, gairahku memuncak melihat pemandangan seperti itu, tapi yah apa boleh buat aku nggak bisa apa-apa. Sedangkan batang kemaluanku semakin tegang saja sehingga aku mencoba bergerak-gerak sedikit guna membetulkan letaknya yang miring. Melihat gerakan-gerakan itu Tante Linda langsung menyadari sambil tersenyum ke arahku.

"Lagi ngapain sih kamu De?"
"Ah nggak Tante.."
Sementara itu Tante Linda mendekatiku sehingga jarak kami semakin dekat dalam sofa panjang itu.
"Kamu terangsang yah De, lihat film ini?"
"Ah nggak Tante biasa aja", jawabku mencoba mengendalikan diri. Bisa kulihat payudaranya yang besar menantang di sisiku, ingin rasanya kuhisap-hisap sambil kugigit putingnya yang keras. Tapi rupanya hal ini tidak dirasakan olehku saja, Tante Linda pun rupanya juga sudah agak terangsang sehingga dia mencoba mengambil serangan terlebih dahulu.

"Menurut kamu Tante seksi nggak De?" tanyanya.
"Wah seksi sekali Tante", kataku.
"Seksi mana sama yang di film itu?" tanyanya lagi sambil membusungkan buah dadanya sehingga terlihat semakin membesar.
"Wah seksi Tante dong, abis Tante bodynya bagus sih." kataku.
"Ah masa sih?" tanyanya.
"Iya bener Tante, sumpah.." kataku.

Jarak duduk kita semakin rapat karena Tante Linda terus mendekatkan dirinya padaku, lalu dia bertanya lagi kepadaku,
"Kamu mau nggak kalo diajak begituan sama Tante?"
"Mmaauu Tante.." Ah seperti dapat durian runtuh kesempatan ini tidak aku sia-siakan, langsung saja aku memberanikan diri untuk mencoba mendekatkan diri pada Tante Linda.
"Wahh barang kamu gede juga ya De.." katanya.
"Ah Tante bisa aja deh.. Tante kok kelihatannya makin lama makin seksi aja sih.. sampe saya gemes deh ngeliatnya.." kataku.
"Ah nakal kamu yah De", jawab Tante Linda sambil meletakkan tangannya di atas kemaluanku, lalu aku mencoba untuk tenang sambil memegang tangannya.
"Waah jangan dipegangin terus Tante, nanti bisa tambah gede loh", kataku.
"Ah yang bener nih?" tanyanya.
"Iya Tante.. ehh, eehh saya boleh pegang itu Tante nggak?" kataku.
"Pegang apa?" tanyanya.
"Pegang itu tuh.." kataku sambil menunujukkan ke arah buah dada Tante yang besar itu.
"Ah boleh aja kalo kamu mau."

Wah kesempatan besar nih, tapi aku agak sedikit takut pegang buah dadanya, takut dia marah tapi tangan si Tante sekarang malah sudah mengelus-elus kemaluanku sehingga aku memberanikan diri untuk mengelus buah dadanya.
"Ahh.. arghh enak De.. kamu nakal yah", kata Tante sembari tersenyum manis ke arahku, spontan saja kulepas tanganku.
"Loh kok dilepas sih De?"
"Ah, takut Tante marah", kataku.
"Ooohh nggak sayang.. kemari deh."

Tanganku digenggam Tante Linda, kemudian diletakkan kembali di buah dadanya sehingga aku pun semakin berani meremas-remas buah dadanya. "Aaarrhh.. sshh", rintihan Tante semakin membuatku penasaran, lalu aku pun mencoba mencium Tante Linda, sungguh diluar dugaanku, Tante Linda menyambut ciumanku dengan beringas, kami pun lalu berciuman dengan mesra sekali sambil tanganku bergerilya di buah dadanya yang sekal sekali itu. "Ahh kamu memang hebat De.. terusin sayang.. malam ini kamu mesti memberikan kepuasan sama Tante yah.. ahh.. arhh."
"Tante, saya boleh buka baju Tante nggak?" tanyaku.
"Oohh silakan sayang", lalu dengan cepat kubuka bajunya sehingga buah dadanya yang besar dengan puting yang kecoklatan sudah berada di depan mataku, langsung saja aku menjilat-jilat buah dadanya yang memang aku kagumi itu. "Aahh.. arghh.." lagi-lagi Tante mengerang-erang keenakan. "Teruss.. teruss sayang.. ahh enak sekali.." lama aku menjilati buah dada Tante Linda, hal ini berlangsung sekitar 10 menitan sehingga tanpa kusadari batang kemaluanku juga sudah mulai mengeluarkan cairan bening pelumas di atas kepalanya.

Lalu sekilas kulihat tangan Tante Linda sedang mengelus-elus bagian klitorisnya sehingga tanganku pun kuarahkan ke arah bagian celananya untuk kupelororti. "Aahh buka saja sayang.. jangan malu-malu.. ahh.." nafas Tante Linda terengah-engah menahan nafsu, seperti kesetanan aku langsung membuka celananya dan kuciumi CD-nya. Waah, dia lagsung saja menggelinjang keenakan, lalu kupelorotkan celana dalamnya sehingga sekarang Tante Linda sudah bugil total. Kulihat liang kemaluannya yang penuh dengan bulu yang ditata rapi sehingga kelihatan seperti lembah yang penuh dengan rambut. Lalu dengan pelan-pelan kumasukan jari tengahku untuk menerobos lubang kemaluannya yang sudah basah itu. "Aahrrh.. sshh.. enak De.. enak sekali", jeritnya. Lalu kudekatkan mukaku ke liang kemaluannya untuk menjilati bibir kemaluannya yang licin mengkilap itu, lalu dengan nafsu kujilati liang kemaluan Tante dengan lidahku turun naik sepeti mengecat saja. Tante Linda semakin kelabakan, dia menggoyangkan kepalanya ke kanan dan ke kiri sambil memeras buah dadanya sendiri. "Aahh.. sshh come on baby.. give me more, give me more.. ohh", dengan semakin cepat kujilati klitorisnya dan dengan jari tanganku kucoblos lubang kemaluannya yang semakin lama semakin basah.

Beberapa saat kemudian tubuhnya bergerak dengan liar sepertinya dia mau orgasme. Lalu kupercepat tusukan-tusukan jariku sehingga dia merasa keenakan sekali lalu seketika dia menjerit, "Oohh aahh.. Tante sudah keluar sayang.. ahh", sambil menjerit kecil pantatnya digoyang-goyangkan untuk mencari lidahku yang masih terus menjilati bagian bibir kemaluannya sehingga cairan orgasmenya kujilati sampai habis. Kemudian tubuhnya tenang seperti lemas sekali, lalu dia menarik tubuhku ke atas sofa. "Wah ternyata kamu memang hebat sekali, Tante sudah lama tidak sepuas ini loh.." sambil mencium bibirku sehingga cairan liang kemaluannya berlepotan ke bibir Tante Linda. Sementara itu batang kemaluanku yang masih tegang di elus-elus oleh Tante Linda dan aku pun masih memilin-milin puting Tante yang sudah semakin keras itu. "Aahh.." desahnya sambil terus mencumbu bibirku. "Sekarang giliran Tante sayang.. Tante akan buat kamu merasakan nikmatnya tubuh Tante ini.

Tangan Tante Linda segera menggerayangi batang kemaluanku lalu digenggamnya batang kemaluanku dengan erat sehingga agak terasa sakit, tapi kudiamkan saja habis enak juga diremas-remas oleh tangan Tante Linda. Lalu aku juga nggak mau kalah, tanganku juga terus meremas-remas payudaranya yang indah itu. Terus terang aku paling suka dengan buah dada Tante Linda karena bentuknya yang indah sekali, juga besar berisi alias montok. "Aahh.. shh,", rupanya Tante Linda mulai terangsang kembali ketika tanganku mulai meremas-remas buah dadanya dengan sesekali kujilati dengan lidah pentilnya yang sudah tegang itu, seakan-akan seperti orang kelaparan kuemut-emut terus puting susunya sehingga Tante Linda menjadi semakin blingsatan.
"Ahh kamu suka sekali sama dada Tante yah De?"
"Iya Tante, abis tetek Tante bentuknya sangat merangsang sih, terus besar tapi masih tetep kencang.."
"Aahh kamu emang pandai muji orang De.."

Sementara itu tangannya masih terus membelai batang kemaluanku yang kepalanya sudah berwarna kemerahan tetapi tidak dikocok hanya dielus-elus. Lalu Tante Linda mulai menciumi dadaku terus turun ke arah selangkanganku sehingga aku pun mulai merasakan kenikmatan yang luar biasa sampai pada akhirnya Tante Linda jongkok di bawah sofa dengan kepala mendekati batang kemaluanku. "Wahh batang kemaluanmu besar sekali De.. nggak disangka kamu nggak kalah besarnya sama punya orang bule", Tante Linda memuji-muji batang kemaluanku.

Sedetik kemudian dia mulai mengecup kepala batang kemaluanku yang mengeluarkan cairan bening pelumas dan merata tersebut ke seluruh kepala batang kemaluanku dengan lidahnya. Uaah, tak kuasa aku menahan erangan merasakan nikmatnya service yang diberikan Tante Linda malam itu. Lalu dia mulai membuka mulutnya lalu memasukkan batang kemaluanku ke dalam mulutnya sambil menghisap-hisap dan menjilati seluruh bagian batang kemaluanku sehingga basah oleh ludahnya. Aku pun nggak mau kalah, sambil mengelus-elus rambutnya sesekali kuremas dengan kencang buah dadanya yang montok sehingga Tante Linda bergelinjang menahan kenikmatan. Selang beberapa menit setelah Tante melakukan hisapannya, aku mulai merasakan desiran-desiran kenikmatan menjalar di seluruh batang kemaluanku lalu kuangkat Tante Linda kemudian kudorong perlahan sehingga dia telentang di atas karpet. Dengan penuh nafsu kuangkat kakinya sehingga dia mengangkang tepat di depanku.
"Ahh De ayolah masukin batang kemaluan kamu ke Tante yah.. Tante udah nggak sabar mau ngerasain memek Tante disodok-sodok sama batangan kamu yang besar itu."
"Iiiya Tante", kataku.

Lalu aku mulai membimbing batang kemaluanku ke arah lubang kemaluan Tante Linda tapi aku nggak langsung memasukkannya tapi aku gesek-gesekan ke bibir kemaluan Tante Linda sehingga Tante Linda lagi-lagi menjerit keenakan, "Aahh.. yes.. yes.. oh good.. ayolah sayang jangan tanggung-tanggung masukinnya.." lalu aku mendorong masuk batang kemaluanku. Uh, agak sempit rupanya lubang kemaluan Tante Linda ini sehingga agak susah memasukkan batang kemaluanku yang sudah besar sekali itu. "Aahh.. shh.. aoh.. oohh pelan-pelan sayang.. terus-terus.. ahh", aku mulai mendorong kepala batang kemaluanku ke dalam lubang kemaluan Tante Linda sehingga Tante Linda merasakan kenikmatan yang luar biasa ketika batang kemaluanku sudah masuk semuanya.

Kemudian batang kemaluanku mulai kupompakan dengan perlahan tapi dengan gerakan memutar sehingga pantat Tante Linda juga ikut-ikutan bergoyang-goyang. "Aahh argghh.. rasanya nikmat sekali karena goyangan pantat Tante Linda menjadikan batang kemaluanku seperti dipilin-pilin oleh dinding liang kemaluannya yang seret itu dan rasanya seperti empotan ayam. "Uuaahh.." sementara itu aku terus menjilati puting susu Tante Linda dan menjilati lehernya yang dibasahi keringatnya. Sementara itu tangan Tante Linda mendekap pantatku keras-keras sehingga kocokan yang kuberikan semakin cepat lagi. "Ooohh shh sayang.. enak sekali oohh yess.. oohh good.. ooh yes.." mendenganr rintihannya aku semakin bernafsu untuk segera menyelesaikan permainan ini, "Aahh.. cepat sayang Tante mau keluar ahh", tubuh Tante Linda kembali bergerak liar sehingga pantatnya ikut-ikutan naik rupayanya dia kembali orgasme, bisa kurasakan cairan hangat menyiram kepala batang kemaluanku yang lagi merojok-rojok lubang kemaluan Tante Linda. "Aahh.. shhss.. yess", lalu tubuhnya kembali agak tenang menikmati sisa-sisa orgasmenya.

"Wahh kamu memang bener-bener hebat De.. Tante sampe keok dua kali sedangkan kamu masih tegar."
"Iiya Tante.. bentar lagi juga Ade keluar nih.." sambil terus aku menyodok-sodok lubang kemaluan Tante Linda yang sempit dan berdenyut-denyut itu.
"Ahh enak sekali Tante.. ahh.."
"Terusin sayang.. terus.. ahh.. shh", erangan Tante Linda membuatku semakin kuat merojok-rojok batang kemaluanku ke dalam liang kenikmatannya.
"Aauwh pelan-pelan sayang ahh.. yes.. ahh good."
"Aduh Tante, bentar lagi keluar nih.." kataku.
"Aahh Ade sayang.. keluarin di dalam aja yah sayang.. ahh.. Tante mau ngerasin.. ahh.. shh mau rasain siraman hangat peju kamu sayang.."
"Iiiyyaa.. Tante.." lalu aku mengangkat kaki kanan Tante sehingga posisi liang kemaluannya lebih menjepit batang kemaluanku yang sedang keluar masuk lobang kemaluannya.
"Aahh.. ohh ahh.. sshh.. Tante Ade mau keluar nih.. ahh", lalu aku memeluk Tante Linda sambil meremas-meremas buah dadanya. Sementara itu, Tante Linda memelukku kuat-kuat sambil mengoyang-goyangkan pantatnya. "Ah Tante juga mau keluar lagi ahh.. shh.." lalu dengan sekuat tenaga kurojok liang kemaluannya sehingga kumpulan air maniku yang sudah tertahan menyembur dengan dahsyat. "Seerr.. serr.. crot.. crot.." "Aahh enak sekali Tante.. ahh harder.. harder.. ahh Tante.." Selama dua menitan aku masih menggumuli tubuh Tante Linda untuk menuntaskan semprotan maniku itu. Lalu Tante Linda membelai-belai rambutku. "Ah kamu ternyata seorang jagoan De.." Setelah itu ia mencabut batang kemaluanku yang masih agak tegang dari lubang kemaluannya kemudian dimasukkan ke dalam mulutnya untuk dijilati oleh lidahnya. Ah, ngilu rasanya batang kemaluanku dihisap Tante Linda.

Setelah kejadian ini kami sering melakukan hubungan seks yang kadang-kadang meniru gaya-gaya dari film porno yang banyak beredar di sana. Sekian, semoga ceritaku ini bisa jadi bahan bagi anda yang suka bersenggama dengan tante-tante.

TAMAT

Udah puas belum brooo jika masih kurang ubek ubek aja cerita sex maupun cerita dewasa lainnya di kategori cerita dewasa hanya di berita terbaru loh okay sampai jumpa lagi lagi jangan lupa kunjungi terus blog ini ya salam asololee...
 
[ close ]
Download New Firefox 3 Click here .Firefox web browser faster, more secure and customizable.